Numpang lewat klik www.beritakota.net by Gresik News

Greetings editorial staff

Gresik news online was the interactive media publicly guarded the aspirations of the community.This media contained the news that happened in the Gresik territory and surrounding area. Gresik news online accompanied you for 24 hours. Also presented latest, critical and responsible information. In the hope of receiving the response from the community and to the alternative media to express the truth. Ahmad yani elbanis, The Person Responsible. Contact person, 03170878086,081357333777)

2008-05-15

Menteri Jamin Harga Pupuk Stabil

Gresiknews - Meski harga BBM dipastikan bakal mengalami kenaikan. Namun tidak akan mempengaruhi harga eceran pupuk di pasaran. Pemerintah akan menjamin harga pupuk itu stabil karena masih mengacu pada peraturan yang berlaku. Penegasan itu ditegaskan Menteri Pertanian Anton Apriyanto seusai meresmikan pabrik pupuk NPK garanulasi II dan pupuk hayati Petrobio milik PT Petrokimia Gresik (PG), Kamis (15/5)..

Kedatangan Anton Apriyanto itu selain didampingi Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Kusmayanto Kadiman, juga tampak Direktur PT PG, Ir. Arifin Tasrif. Menurutnya harga eceran tertinggi pupuk (HET) tetap akan disesuaikan dengan peraturan yang mengatur tentang harga pupuk seperti yang tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 03/M-Dag/Per/II/2006. "Siapa bilang harga pupuk itu naik. Harganya masih stabil dan sesuai dengan HET lama," ujar Anton.

Dalam peraturan itu disebutkan harga pupuk untuk jenis NPK Rp1.550 perkilogram, pupuk jenis ZA sebesar Rp1.050 perkilogram, Urea sebesar Rp1.200 dan Phonska perkilogramnya dihargai Rp1.750. Namun Anton mengakui jika di tingkatan distrubusi pupuk subsidi saat ini masih mengalami permasalahan. Hingga terjadi kelangkaan pupuk di beberapa daerah. Hal itu dia tengarai, selain karena ada permainan di tingkat distributor, juga terpengaruh dengan bertambahnya usaha-usaha budidaya. Terapi tidak menambah produksi pupuk.

"Ada banyak faktor, diantaranya pertama permintaan yang meningkat. Kami pernah melihat di tingkat distrobutor masih ada persediaan, tapi di tingkatan kios kosong. Kalaupun ada harganya selangit. Ini jelas permainan tengkulak," beber Anton yang menyebut karena keterbatasan anggaran maka pupuk yang disubsidi hanya Rp 4,3 juta ton. Untuk mengantisipasi kelangkaan pupuk, lanjut Anton, Departemen Pertanian sudah membuat formula car amengatasinya dengan membuat smart card bagi petani yang layak mendapat pupuk subsidi.Dari situ nantinya dapat diketahui mana yang layak mendapat pupuk subsidi atau yang tidak.

Sementara itu Dirut PT PG, Ir Arifin Tasrif mendukung upaya program pemerintah untuk
mengantsipasi permainan distributor nakal, salah satunya bahkan, manajemen PT PG saat ini sudah membuat formula baru dengan membuat label wilayah pendistribusian. Label itu bakal diletakkan di zak, dengan setiap wilayah berbeda. "Dengan cara itu maka akan dapat diketahui kira-kira penyimpangan pendistribusian pupuk. Misalnya untuk Jawa Tengah berbeda dengan Jawa Timur dan wilayah-wilayah distribusi lainnya," kata Arifin.

Dia tambahkan jumlah subsidi pupuk untuk PT PG diperkirakan mengalami kenaikan. Sebelumnya sebesar Rp2, 14 triliun naik menjadi Rp6,85 triliun. "Sehingga ada kekurangan dana subsidi sekitar Rp4,71 triliun," tambahnya seraya menegaskan bahwa kenaikan jumlah pupuk subsidi ini lantaran sehubungan dengan kenaikan harga pokok produksi (HPP) yang juga dipengaruhi rencana kenaikan BBM, dan satu sisi harga eceran tertinggi pupuk masih masih tetap dan tidak mengalami kenaikan. yan

keterangan foto; dari kanan Menteri Pertanian, Anton Apriyanto dan Dirut PT PG, Arifin Tasrif. Menteri itu tampak menandatangani prasasti peresmian pabrik pupuk NPK garanulasi II dan pupuk hayati Petrobio milik PT PG.

0 Comments: